Belajar Dari Sir Alex Ferguson

By | Monday, May 13, 2013
- Kadang dalam sepak bola kau harus angkat tangan dan berkata, yah, mereka memang lebih baik dari kita.

- Aku tidak pernah bermain untuk seri dalam hidupku.

- Akan aku ceritakan padamu sebuah kisah tentang bangau yang terbang 5000 mil dari Kanada ke Prancis. Mereka terbang dalam formasi 'V', tapi barisan kedua tidak mau terbang. Mereka adalah pengganti bagi barisan pertama. Dan barisan ke dia mengambil alih - itulah kerja tim.

- Aku mengatakan pada para pemain bahwa bus sudah lewat. Sementara klub harus tetap maju. Dan bus tidak akan mau menunggu. Aku bilang pada mereka untuk naik kapal.

- Kadang kau tidak tahu pasti tentang seorang pemain. Kadang kau ragu. Kadang kau mesti menebak. Kadang...kau sekadar tahu.

- Kau tidak bisa memberi tepuk tangan pada seorang wasit.

- Andai orangtuaku masih hidup, mereka akan sangat bangga. Mereka telah memberiku awal yang baik dalam hidup, nilai-nilai yang menggerakkanku dan keyakinan untuk percaya pada diri sendiri.

- Aku bersimpati pada kaum kelas pekerja. Aku selalu memperjuangkan harga tiket dan mencoba menyeimbangkannya dengan penghasilan masyarakat.

-  Well, sepak bola adalah permainan keras; tak ada yang menyangkalnya. Sebuah permainan yang dapat memunculkan hal yang paling buruk dalam dirimu, kadang-kadang.

- Aku pikir bekerja itu penting dan aku diberi gelar untuk bekerja. Sebagian orang enggan untuk kerja tapi aku ingin terus bekerja. Pengunduran diri hanya untuk anak muda.

-  Di akhir pertandingan ini, Piala Eropa akan berjarak hanya 6 kaki darimu, dan kau tidak akan pernah mampu untuk sekadar menyentuhnya jika kita kalah. Untuk kalian-kalian, itu akan menjadi yang terdekat yang akan kau raih. Jangan berani kembali ke sini tanpa memberikan semua yang kau miliki. (kata-kata Fergie saat break babak pertama pada final Piala Eropa melawan Bayern Munich).

- Mereka bilang dia laki-laki berpendidikan, benar? Berbicara dalam lima bahasa. Aku memiliki anak laki-laki 15 tahun di Ivory Coast yang bicara 5 bahasa! (Ucapan Sir Alex untuk Arsene Wenger)

- Mereka berhasil lolos dengan cara membunuh. Apa yang pemain Arsenal lakukan adalah yang terburuk yang pernah aku saksikan dalam olah raga.

 - Tunjukan rasa hormat kalian, karena tidak ada yang lebih besar dari klub (Man Utd) ini.  (Ucapan Ferguson pada para pemainnya).

- Selama masih ada pertandingan yang bisa dimainkan, semua belum berakhir.

- Aku percaya pada takdir.

sir alex Ferguson



Newer Post Older Post Home